Cara Mengurus Buku Tabungan BCA yang Telah Hilang

Biaya penggantian buku tabungan BCA

Lanjutkan dengan syarat ketiga: uang. Buku tabungan yang hilang menyiratkan bahwa BCA akan menerbitkan buku baru sebagai pengganti. Uang itu untuk membelinya. Biaya yang harus dibayar adalah Rp. 5 ribu. Bagaimana jika Anda lupa membawanya? Jangan khawatir. Anda dapat meminta pengurangan saldo.

Tarifnya sama untuk semua jenis buku tabungan BCA. Mungkin pembaca bertanya-tanya, “Bukankah TabunganKu BCA gratis?” Berdasarkan pengalaman banyak orang itu gratis. Namun, ini adalah masalah mengganti penyebab yang hilang. Ini berbeda dari mengubah karena halaman habis.

Biaya akan naik jika Anda mengurus kartu ATM. Apalagi yang ganti kartu. Misalnya hilang, rusak, kadaluarsa, dan terblokir lupa PIN. Diblokir tapi tetap ingat PIN tidak harus diubah. Setel ulang saja. biaya gratis. Bahkan bisa diatasi hanya dengan menghubungi call center Halo BCA.

Biaya tambahan bervariasi. Tergantung jenis kartu ATM yang sulit. Warna biru/perak Rp10.000,00. Kuning/emas Rp. 15.000,00. Hitam/platinum Rp 20.000,00. Kartu ATM rekening TabunganKu, SimPel, dan Laku mungkin gratis. Sedangkan Paspor BCA Dollar biasanya lebih mahal.

Cara Mengurus Buku Tabungan BCA yang Hilang

Seperti yang dinyatakan di awal. Cara mengurus buku tabungan yang hilang adalah dengan datang ke kantor cabang terdekat. Bawa prasyaratnya. Sampai di sana ambil nomor antrian. Kemudian layanan pelanggan melayani. Dia akan bekerja sampai Anda menerima buku BCA baru. Prosesnya tidak memakan waktu lama: 15–30 menit.

Namun, pendekatan di atas tidak berlaku jika data identifikasi pelanggan (DIN) berubah. Misalnya membuat akun terlebih dahulu menggunakan kartu pelajar. Sekarang pass dan KTP yang dimiliki tinggal KTP. Kondisi ini harus mengurus buku tabungan BCA yang hilang di kantor cabang asal. Begitu juga jika nomor NIK KTP berbeda.

Bagaimana jika domisili berbeda (alamat di KTP tidak sama dengan tempat tinggal)?

Apakah perlu melampirkan surat keterangan dari RT dan RW setempat? Jawabannya adalah tidak. Skenario ini menerapkan kondisi: dapat mengelola di cabang mana pun selama tidak ada perubahan di DIN.

Mengurus buku tabungan BCA yang hilang dengan diwakilkan

Sejauh ini sudah jelas. Solusi buku tabungan BCA yang hilang adalah dengan datang ke kantor cabang. Tidak bisa melalui contact center Halo BCA 1500888 atau video banking. Itu juga harus pemilik akun itu sendiri. Artinya, tidak diwakili oleh orang lain. Jika hanya disediakan, tentu tidak apa-apa

Bagaimana jika Anda benar-benar tidak bisa datang? Kita tahu orang kadang-kadang tidak hadir. Mungkin sibuk, sakit, hamil, melahirkan, berada di luar negeri, dll. Bisakah Anda mengirim orang yang dapat dipercaya (suami/istri, keluarga, atau asisten)? Tetap tidak bisa!

Sulit. Ternyata, mengurus akun yang pemiliknya sudah meninggal lebih mudah lagi. Ahli waris hanya perlu mengajukan permohonan penutupan rekening. Dengan kondisi tertentu, jumlah yang tersisa dapat dihapus. Sedangkan jika buku tabungan BCA hilang dan pemiliknya masih hidup, Anda harus menghadapinya sendiri.

Kesimpulan:

Mengelola buku tabungan BCA yang hilang sangatlah mudah. Klien tidak perlu membuat surat kehilangan dari polisi. Secara umum, prasyarat yang dibutuhkan adalah KTP, kartu ATM, dan Rp5.000. Beberapa jenis rekening BCA memang sengaja tidak dilengkapi dengan fungsi buku tabungan. Kartu identitas harus asli.

Bukan fotokopi. Masa aktif berlaku atau tidak kedaluwarsa. Ada beberapa jenis:. Biru/Silver, Gold, Platinum, dan tipe khusus (untuk TabunganKu, SimPel, dan BCA Dollar). Buku tabungan yang hilang menyiratkan bahwa BCA akan menerbitkan buku baru sebagai pengganti.

Biaya yang harus dibayar adalah Rp. 5 ribu. Solusi buku tabungan BCA yang hilang adalah dengan datang ke kantor cabang. Itu juga harus pemilik akun itu sendiri, tidak diwakili oleh orang lain. Kartu ATM rekening TabunganKu, SimPel, dan Laku mungkin gratis. Sedangkan Paspor BCA Dollar biasanya lebih mahal.

Pages: 1 2Show All

Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.

You might also like