Cara Baca Grafik Crypto dengan Memahami Teori Dow

3. Tren Memiliki 3 Fase

Berikut beberapa fase yang dimiliki tren:

Fase pertama

Fase pertama merupakan fase Akumulasi, yaitu fase ketika trader melakukan aksi beli atau aksi jual secara aktif karena mempunyai suatu informasi pasar. Akan tetapi, trader ini merupakan minoritas dan berlawanan dengan opini umum yang sedang terjadi di pasar, sehingga, dampaknya tidak terlalu besar untuk pasar.

Fase Kedua

Fase kedua adalah Ketika pasar mulai peka terhadap aksi trader minoritas yang terdapat pada fase pertama. Di fase ini, trader lain mulai mengikut trader minoritas tersebut karena informasi yang didapatkan ternyata benar. Fase ini menyebabkan perubahan harga yang besar di pasar.

Fase ketiga

Fase ketiga adalah ketika trader minoritas mulai melepas aset yang dipegangnya pada saat trader-trader lain baru mulai ramai mengikuti aksinya.

4. Tren Dikonfirmasi oleh Volume Perdagangan

Menurut Dow, volume merupakan faktor yang sangat penting untuk menentukan momentum. Jika suatu tren sedang bergerak dan dikonfirmasi dengan volume yang besar, maka dapat dipastikan tren tersebut akan terus berlangsung.

Sebaliknya, jika suatu tren bergerak dan dikonfirmasi dengan volume yang menurun, maka dapat dipastikan bahwa tren tersebut akan berpotensi mengalami perubahan.

5. Percaya pada Tren Sampai Muncul Sinyal

Menurut Dow, tren akan terus berlangsung hingga terdapat sinyal-sinyal pembalikan arah. Jika belum terdapat informasi valid yang dapat mengkonfirmasi pembalikan arah, maka Dow menyarankan untuk mengikuti terus tren tersebut.

Kesimpulan

Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai teori dan prinsip Dow sebelum kamu mempelajari cara membaca grafik crypto. Teori-teori ini memang mulanya diperuntukkan untuk menganalisis pergerakan harga saham.

Namun, seiring perkembangan waktu para trader forex meyakini bahwa beberapa hal penting dalam teori ini juga dapat digunakan dalam pasar forex.

Pages: 1 2Show All

Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.

You might also like