7 Fakta Menarik Tentang Realme 9 Pro Series

Teknatekno.com – Realme kembali membikin inovasi dalam meluncurkan produk terbaru mereka yang terhimpun dalam Realme 9 Pro Series. Seri tersebut terdiri dari Realme 9 Pro+ dan Realme 9 Pro.

Realme 9 Pro+ membawa inovasi kamera flagship dengan Sony IMX766 dan OIS di segmen harga menengah. Sementara Realme 9 Pro hadir dengan membawa flagship performance dari prosesor Qualcomm Snapdragon dengan fabrikasi 6nm, dan sudah mendukung 5G.

Sesuai jargon Number Series kami, flagship for young, Realme membenamkan inovasi dan spesifikasi kelas flagship ke segmen menengah untuk mengakomodir keinginan Realme fans yang membutuhkan smartphone kelas flagship di segmen menengah. Spesifikasi kelas flagship lainnya juga kami sematkan di Realme 9 Pro+ dan Realme 9 Pro,” ujar Marketing Director Realme Indonesia, Palson Yi, dalam siaran pers yang diterima Kamis (10/2/2022).

Fakta Unik Tentang Realme 9 Pro Series

Rencananya, dua gadget terbaru dari Realme ini akan diluncurkan pada 16 Februari 2022 pukul 15:00 WIB di kanal YouTube resmi Realme Indonesia. Lantas, apa saja yang perlu diketahui tentang Realme 9 Pro Series?

1. Ponsel Pertama dengan Sensor Flagship Sony IMX766+OIS di Segmen Menengah

Ponsel Realme 9 Pro+ merupakan smartphone pertama di segmen harga menengah yang mengusung Sony IMX766 yang merupakan sensor kamera kelas flagship.

Teknologi tersebut menawarkan kualitas ketajaman serta penyerapan cahaya yang sangat baik dalam kondisi minim cahaya, berkat ukuran sensor besar hingga f/1.56 dan pengolahan algoritma HDR yang lebih baik.

Tidak hanya itu, ada juga dukungan hardware OIS yang membuat pengambilan foto low light jadi lebih minim noise dan perekaman video akan jadi lebih stabil dan minim guncangan.

2. Desain Flagship yang Bikin Realme 9 Pro Series Lebih Berwarna

Ponsel Realme 9 Pro Series menggunakan ide desain andalan yang dijuluki “Light Shift Design”, di mana warna sunrise blue yang stylish akan berubah menjadi kemerahan layaknya matahari terbit di bawah paparan sinar matahari atau sinar ultraviolet.

Efek khas dari desain flagship ini terinspirasi oleh prinsip photochromic, di mana Realme menggabungkan material photochromic organik OCA.

Kabarnya, untuk memperoleh reaksi warna ini, Realme membutuhkan lebih dari 200 uji coba intens untuk menghasilkan efek perubahan warna dengan tetap menjaga kelangsingan bodi smartphone.

3. Hadirkan Performa Flagship dengan Skor Antutu Tertinggi di Kelasnya

Smartphone flagship performance Realme 9 Pro+ ditenagai oleh chipset MediaTek Dimensity 920 5G yang memiliki performa ngebut namun tetap irit daya. Dimensity 920 mampu menghasilkan skor AnTuTu mencapai 500,000 menurut hasil uji di Realme Lab, menjadikannya tertinggi jika dibandingkan dengan prosesor sekelasnya.

Prosesor ini juga mengadopsi proses produksi 6nm yang efisien dan sudah mendukung 5G, selaras dengan tujuan Realme untuk menjadi 5G popularizer di Indonesia.

4. Isi Kotak Realme 9 Pro+ 5G

Menjelang premier globalnya, Realme 9 Pro+ yang mengusung moto Capture The Light dan sebagai flagship di segmen menengah, akan hadir dengan berbagai tambahan di kotak pembelian.

Perangkat Realme 9 Pro+, adaptor pengisian daya SuperDart Charge 60W, kabel USB Type-C, casing silikon, buku pegangan, kartu garansi, dan peluncur kartu SIM semuanya disertakan didalam kotak tersebut.

Seluruh kelengkapan ini dibungkus dengan nuansa kotak berwarna kuning khas Realme namun datang dengan nuansa sedikit berbeda dari sebelumnya.

5. Isi kotak Realme 9 Pro 5G, Smartphone 5G Paling Bertenaga di Kelasnya

Sebagai smartphone 5G paling bertenaga di kalangannya, Realme 9 Pro yang ditenagai oleh Snapdragon 695 5G akan membawa hal-hal berikut di dalam kotak: unit Realme 9 Pro, adapter charging 33W, casing silicon, kabel USB Type-C, buku panduan, kartu garansi, dan pelontar kartu SIM.

Mirip dengan Realme 9 Pro+, kotak penjualan Realme 9 Pro juga masih berwarna kuning khas Realme dengan nuansa yang sedikit berbeda dari kotak penjualan sebelumnya. Casing silikon Realme 9 Pro juga berbeda dari versi silikon sebelumnya.

Kali ini, casing silikon juga menutupi modul kamera, yang berbentuk persegi panjang tetapi memiliki lubang di bagian bulatan lensa kamera.

6. Fitur Detak Jantung dan Antarmuka Realme Ui 3.0 Berbasis Android 12

Selain memaparkan isi kotak pada paket penjualan Realme 9 Pro Series, Realme Indonesia juga menginformasikan bahwa Realme 9 Pro+ menjadi smartphone pertama yang dilengkapi dengan fitur pengukuran detak jantung dan antarmuka Realme UI 3.0 berbasis Android 12 ketika membuka kotak.

Pengukuran detak jantung ini pertama kali kami sematkan di number series kami, di mana fitur ini biasanya hanya ada di smartphone kelas flagship. Pengguna dapat mengakses fitur ini dalam menu Realme Lab,” kata Palson Yi.

Kami berharap pengguna muda kami dapat memaksimalkan fitur-fitur yang ada di smartphone sebagai penunjang aktivitas mereka. Antarmuka Realme UI 3.0 yang kami kenalkan Oktober tahun lalu juga ikut kami sematkan di Realme 9 Pro Series, sehingga pengguna flagship in mid-range dapat langsung merasakan personalisasi antarmuka sesuai selera mereka,” ujarnya.

7. Kompetisi Nawa Cahaya: Capture The Light Photo Competition

Sembari menunggu Realme 9 Pro Series diluncurkan, mereka mengajak anak muda seluruh Indonesia untuk mengikuti kontes foto Nawa Cahaya: Capture The Light Photo Competition dengan mengunggah foto low light bertemakan cahaya unik di sekitar menggunakan smartphone.

Cantumkan judul, keterangan foto (caption), lokasi dan tanggal pengambilan foto. Pada akhir caption, dan bubuhkan tagar #NawaCahaya, #NatGeoIndonesia, #CaptureTheLight dan #RealmeIndonesia. Syarat selanjutnya dapat ditengok di media sosial Realme.

Kesimpulan

Itu dia 7 fakata menarik dibalik peluncuran resmi Realme 9 Pro Series di pekan mendatang. Sembari menunggu hari peluncurannya, Teknozen bisa lho ikutan kompetisi mereka. Siapa tau jadi orang yang beruntung memenangkan salah satu hadiah yang sudah disiapkan oleh Realme.

Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.

You might also like