Mata Uang Kripto DisCas yang Diciptakan Anak Muda Indonesia

Teknatekno.com – Cryptocurrency akhir-akhir ini semakin dianut oleh banyak pihak. Kini pemuda indonesia menciptakan mata uang kripto DisCas.

Teknologi uang digital terbaru ini dianggap oleh sebagian orang sebagai wadah investasi jangka panjang yang layak. Jika pihak asing memiliki mata uang kripto yang dikenal dengan Bitcoin, anak muda Indonesia tidak mau ketinggalan.

Sekelompok Anak Muda Indonesia Ciptakan Cryptocurrency Mereka Sendiri Dengan Nama Koin DisCas

Koin DisCas atau disingkat DISC awalnya diluncurkan pada 16 April 2021, melalui platform DxSale yang memiliki basis signifikan di pasar Eropa dan Amerika.

Mata uang yang dihasilkan oleh anak-anak bangsa ini dibentuk berdasarkan inisiatif media sosial dengan tujuan untuk mengatasi masalah-masalah sosial yang kritis, seperti hoaks, berita palsu, misinformasi, disinformasi, dan kurangnya transparansi pemerintah.

Meskipun inisiatif ini dianggap cukup ambisius bagi sebagian orang, namun mendapat reaksi yang sangat baik dari industri kripto dan YouTuber ternama dari berbagai negara.

History Chart Mata Uang Kripto DisCas

Tercatat dari history chart, saat pertama kali diluncurkan pada 16 April 2021, harganya masih USD 0.86 (Rp 12.400), dan sempat mencapai harga terbesar di USD 38 (Rp 551.000) atau naik 44 kali lipat. dalam waktu kurang dari 20 hari.

Terkait hal tersebut, di channel Telegram DisCas Vision (Early Investor) koin ini sudah memiliki banyak basis komunitas pendukung dari berbagai negara seperti Indonesia, Jepang, Turki, Rusia dan beberapa negara lainnya.

Selain itu, DisCas Vision juga telah dievaluasi oleh banyak crypto influencer terkenal dari berbagai negara seperti Crypto Pablo, Alien Crypto, Crypto Zeus, Crypto Hikmet, Rare Coin, Czerwony Tygrys, Juli Cold, Blaneoh, Cryptozin dan lainnya.

Bahkan setelah terdaftar di CoinMarketCap yang merupakan bukti bahwa koin tersebut benar-benar merupakan cryptocurrency yang layak untuk diperoleh, platform DisCas sekarang sedang dikembangkan di India dan akan memulai debut versi beta pada Juli 2021.

“Kami ingin menempatkan koin DisCas di berbagai bursa lokal dan luar negeri termasuk pasar Cina, mohon doanya,” kata Deni Agus selaku Founder DisCas Vision, Senin (10/5/2021).

Menurutnya, koin DisCas memiliki valuasi pasar sebesar USD 1 juta, yang masih terlalu kecil untuk skala cryptocurrency.

Namun, justru itulah yang menciptakan peluang fantastis bagi semua orang yang membelinya lebih awal.

“Dengan jumlah yang beredar terbatas hanya 67.600 koin, sangat layak untuk harga tumbuh cepat hingga ribuan dolar dalam beberapa bulan ke depan,” lanjutnya.

Kesimpulan:

Koin DisCas atau disingkat DISC awalnya diluncurkan pada 16 April 2021 melalui platform DxSale. Mata uang dibentuk berdasarkan inisiatif media sosial dengan tujuan mengatasi masalah sosial yang kritis, seperti hoax, berita palsu, misinformasi, dan disinformasi.

Platform DisCas sekarang sedang dikembangkan di India dan akan memulai debut versi beta pada Juli 2021. Dengan jumlah terbatas yang beredar hanya 67.600 koin, sangat layak untuk harga tumbuh dengan cepat hingga ribuan dolar dalam beberapa bulan ke depan. .