Jenis Bantuan Sosial yang Tetap Cair di Tahun Depan

Teknatekno.com – Pemerintah telah berjanji bahwa berbagai jenis bantuan sosial (bansos) akan kembali disalurkan di tahun 2022. Paling tidak, tiga jenis bantuan sosial yang berbeda akan terus diberikan kepada RT.

Sudah lebih dari dua tahun wabah Covid-19 melanda, namun pemerintah tetap memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak. Bantuan sosial juga digunakan untuk meningkatkan daya beli penerima dan kesejahteraan masyarakat secara umum.

Jenis Bantuan Sosial yang Tetap Cair di 2022

Jenis Bantuan Sosial yang Tetap Cair di 2022

Pada tahun 2022, pemerintah berencana untuk menawarkan jenis bantuan sosial sebagai berikut:

Kartu Prakerja

Program Kartu Prakerja tahun 2021 ini akan dilanjutkan kembali pada tahun berikutnya. Gelombang Kartu Pra-Kerja berikutnya akan mulai dibuka pada Februari 2022, sesuai dengan rencana saat ini.

Bagi yang belum bekerja, kehilangan pekerjaan, atau yang perusahaannya terkena dampak wabah Covid-19 dapat menggunakan Kartu Prakerja sebagai sumber daya. Pada tahun 2020, program ini sudah dimulai.

Setiap peserta yang berhasil lolos dalam program ini berhak mendapatkan Rp. Dana hadiah 3,55 juta. Peserta diberikan Rp 1 juta untuk belanja paket pelatihan online dari jumlah tersebut.

Peserta akan mendapatkan gaji bulanan sebesar Rp 600 ribu setelah menyelesaikan kursus dan mendapatkan sertifikat kelulusan pertama mereka.

Dana tersebut akan disalurkan selama empat bulan dengan jumlah yang sama. Selain itu, setelah menyelesaikan tiga survei, peserta akan mendapatkan Rp. 150 ribu uang bonus.

Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) & Program Keluarga Harapan (PKH)

Jenis bantuan sosial berupa BPNT dan PKH tentu akan terus mengalir hingga 2022. Bantuan ini akan diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Dengan BPNT sebesar Rp. 200 ribu setiap bulan, setiap KPM diberikan.

Bantuan sosial PKH Rp 3 juta per tahun diberikan kepada keluarga KPM yang memiliki ibu hamil atau anak yang memenuhi persyaratan tertentu.

Kemudian, PKH menerima Rp 900.000 per tahun untuk keluarga dengan anak SD, Rp 1,5 juta untuk keluarga dengan anak SMP, dan Rp 2 juta per bulan untuk keluarga dengan anak SMA.

Bantuan sosial PKH yang diterima satu keluarga sebesar Rp 2,4 juta jika ada anggota yang cacat atau lanjut usia. Jika satu keluarga memiliki 2 anak SD, maka bantuan sosial/bantuan sosial PKH yang diberikan adalah dua kali yaitu Rp. 900 ribu + Rp. 900 ribu menjadi Rp. 1,8 juta per tahun.

Bantuan Keuangan Langsung dari Dana Desa (BLT)

Dana Desa BLT akan memberikan Rp 300.000 setiap keluarga tahun depan. Peraturan Pemerintah (PP) 37/2021 mengamanatkan pelaksanaan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

Di samping tiga jenis bantuan sosial pemerintah yang telah disebutkan, program JKP akan diluncurkan pada Februari 2022.

Pekerja yang terkena dampak PHK dan yang memenuhi persyaratan yang layak dapat mengajukan permohonan untuk program ini. Bantuan yang diberikan berupa uang tunai, informasi ketenagakerjaan, dan pelatihan kerja.

Berbagai fasilitas tersebut dapat digunakan bagi pekerja yang telah terdaftar dalam program BPJS Ketenagakerjaan dan telah menyelesaikan pembayaran minimal 12 bulan dalam 24 bulan, atau telah membayar iuran minimal enam bulan berturut-turut sebelum diberhentikan.

Peserta program ini adalah pekerja atau buruh yang telah atau baru saja didaftarkan oleh perusahaan dalam program jaminan sosial.

Kesimpulan:

Sudah lebih dari dua tahun sejak wabah Covid-19 melanda Indonesia. Pemerintah terus memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terkena dampak.

Pada tahun 2022, pemerintah berencana untuk menawarkan jenis bantuan sosial berikut: Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) & Program Keluarga Harapan (PKH). Dengan BPNT sebesar Rp. 200 ribu setiap bulan, setiap KPM diberikan.

Bantuan PKH sebesar Rp3 juta per tahun diberikan kepada keluarga KPM yang memiliki ibu hamil atau anak. Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) akan diluncurkan pada Februari 2022.

Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.

You might also like