Songbird Token (SGB), Canary Network dalam Dunia Crypto

Teknatekno.com – Ada beberapa proyek seperti Songbird token (SGB) dalam dunia kripto, di mana tujuannya adalah untuk mengekspos kekurangan dan didorong hingga batasnya. Hal ini dengan harapan Songbird akan meningkatkan pengembangan jaringan lain yang diberi nama Flare.

Saat Flare bersiap untuk peluncuran jaringannya, Songbird mulai mengambil kesempatan. SGB ​​telah melihat nilainya anjlok selama bulan-bulan sebelumnya. Namun, reli baru-baru ini telah melihat beberapa peramal membuat prediksi bullish untuk Songbird.

Mengenal Apa itu Songbird (SGB)

Songbird token (SGB) adalah jaringan “canary” yang dirancang sebagai tempat pengujian untuk mainnet Flare. Tujuannya adalah untuk memperluas batas-batas blockchain tanpa khawatir tentang konsekuensinya. Flare memiliki dua produk utama, yaitu Flare Time Series Oracles (FTSO) dan F-Asset.

FTSO digunakan untuk memberikan informasi eksternal ke jaringan Flare dengan metode desentralisasi. Sementara F-Asset adalah standar token baru yang mewakili aset dari blockchain lain.

Prioritas Songbird token (SGB) saat ini adalah pengujian arsitektur Flare, terutama fungsi F-Asset dan FTSO. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan stabilitas dan mempersiapkan peluncuran Flare yang sebenarnya.

Songbird token juga memiliki tujuan jangka panjang untuk menguji fitur-fitur baru dan pembaruan di mainnet setelah peluncuran Flare. Hal ini bisa membuat jaringan kenari lebih maju dan menawarkan stabilitas yang lebih di jaringan Flare.

SGB merupakan token asli dari jaringan kenari dengan pasokan awal 15 miliar SGB dan inflasi 10% setiap tahun. Token ini memiliki rasio distribusi yang sama dengan token Flare (FLR). Selain digunakan untuk menguji Flare, SGB juga bisa digunakan sebagai token tata kelola untuk keputusan penting, seperti penambahan F-Assets atau kompatibilitas blockchain baru.

SGB juga memiliki fitur “Utility Forking”, yang memungkinkan pengembang untuk membuat garpu (fork) dari aplikasi yang sudah ada di jaringan Flare dan membuatnya menjadi lebih baik dengan menambahkan fitur dan fungsi baru. Hal ini memungkinkan pengembangan aplikasi dan kontrak pintar menjadi lebih mudah dan cepat.

SGB juga menawarkan kemampuan DeFi (Decentralized Finance) yang sangat baik dengan memungkinkan pengguna untuk melakukan staking dan liquidity provision di jaringan Flare Network. Selain itu, pengguna juga bisa memperoleh imbal hasil (yield) yang menarik melalui partisipasi dalam protokol DeFi di jaringan Flare Network.

SGB saat ini masih dalam tahap pengembangan, namun sudah tersedia di beberapa bursa kripto terkemuka seperti Bitrue dan Gate.io. Pengguna juga bisa memperoleh SGB dengan berpartisipasi dalam airdrop yang diselenggarakan oleh Flare Networks.

Mengenal Apa itu Songbird (SGB)

Cara Kerja Songbird Token

Songbird token adalah sebuah token utilitas yang beroperasi di atas jaringan blockchain Flare Network. Token ini memiliki beberapa fungsi penting dalam ekosistem Flare Network, termasuk sebagai alat tukar dan sebagai sarana pembayaran biaya transaksi di jaringan Flare Network.

Selain itu, Songbird token juga digunakan untuk mempertahankan jaringan dan untuk melakukan tindakan pencegahan serangan terhadap jaringan.

Secara teknis, Songbird menggunakan teknologi yang sama dengan mata uang digital lainnya, yaitu teknologi blockchain. Blockchain sendiri adalah sebuah teknologi yang memungkinkan transaksi terjadi secara terdesentralisasi, artinya tidak ada pihak ketiga yang terlibat dalam transaksi tersebut.

Setiap transaksi yang terjadi di jaringan blockchain dicatat dan diverifikasi oleh jaringan tersebut, dan setiap pengguna memiliki salinan dari catatan transaksi tersebut.

Dalam jaringan Flare Network, SGB digunakan sebagai sarana pembayaran biaya transaksi dan sebagai sarana untuk mempertahankan jaringan. Setiap kali terjadi transaksi di jaringan Flare Network, pengguna harus membayar biaya transaksi menggunakan SGB.

Biaya transaksi ini kemudian digunakan untuk membayar para validator yang memvalidasi transaksi tersebut. Para validator inilah yang bertanggung jawab untuk mempertahankan jaringan dan mencegah serangan terhadap jaringan.

Selain itu, Songbird juga digunakan sebagai alat tukar di berbagai platform. Pengguna dapat menukarkan token Songbird dengan mata uang digital lain atau dengan mata uang fiat. Hal ini membuka peluang bagi para pengguna untuk memperoleh keuntungan dengan memperdagangkan Songbird token.

Dalam jaringan Flare Network, pengguna juga dapat mengunci SGB mereka dalam bentuk staking. Dalam staking, pengguna menahan sejumlah token Songbird mereka untuk membantu mempertahankan jaringan dan memvalidasi transaksi. Sebagai imbalan atas staking, pengguna akan menerima sejumlah Songbird token yang baru terbit.

Secara keseluruhan, Songbird token adalah sebuah mata uang digital yang berfungsi penting dalam ekosistem Flare Network. token ini digunakan sebagai alat tukar, sebagai sarana pembayaran biaya transaksi, dan sebagai sarana untuk mempertahankan jaringan.

Bagi para pengguna yang tertarik dengan mata uang digital, Songbird token adalah salah satu pilihan yang menarik untuk dipertimbangkan.

Performa SGB di Masa Lalu

Pada tanggal 16 September 2021, Songbird mengirimkan tokennya kepada pemegang XRP, dan kemudian terdaftar di CoinMarketCap pada 28 September 2021 dengan harga $0,29 atau Rp 4.263. Saat itu, Songbird masih menjadi tambahan baru di pasar crypto.

Saat diluncurkan, token Songbird memiliki performa yang baik dan mengalami kenaikan selama dua hari berikutnya, mencapai level tertinggi sepanjang masa di $0,71 atau Rp 10.438. Peningkatan ini terjadi ketika FlareX, sebuah pertukaran terdesentralisasi, diluncurkan di jaringan Songbird seperti yang diumumkan oleh Komunitas Flare di Twitter.

Namun, pada tanggal 2 Oktober 2021, harga Songbird turun menjadi $0,43 atau Rp 6.322. Meskipun begitu, harga segera pulih lagi. Pada tanggal 6 Oktober 2021, platform perdagangan Uphold mengumumkan bahwa mereka telah mendaftarkan Songbird di bursanya dan akan mengirimkan tokennya pada tanggal 29 Oktober.

Pada saat itu, harga SGB diperdagangkan di sekitar $0,59 atau Rp 8.674. Di minggu berikutnya, harga cryptocurrency ini mengalami penurunan, bahkan mencapai di bawah $0,40 atau Rp 5.880.

Namun, SGB mulai mengalami reli lagi di akhir bulan dan mencapai level $0,56 atau Rp 8.233 pada tanggal 28 Oktober 2021 setelah Binance mengumumkan airdrop untuk pemegang XRP. Airdrop ini akan dilakukan pada tanggal 12 Desember ketika daftar pemegang XRP yang memenuhi syarat akan dibuat.

Peran Songbird Token dalam Ekosistem DeFi

Peran Songbird Token dalam Ekosistem DeFi

Seiring ekosistem DeFi terus berkembang, ada kebutuhan yang semakin besar untuk infrastruktur yang lebih aman dan dapat diskalakan. Songbird token menyediakan platform bagi pengembang dan pengguna untuk bereksperimen dengan ide dan solusi baru sebelum diterapkan di jaringan utama.

Hal ini membantu mengurangi risiko penerapan kode yang belum diuji coba di jaringan utama, dan memastikan hanya solusi yang paling kuat dan aman yang berhasil.

Selain itu, Songbird token menyediakan cara bagi pengembang untuk menguji fitur dan aplikasi baru tanpa harus membayar biaya gas yang tinggi di jaringan utama. Hal ini memudahkan bagi proyek-proyek kecil untuk memulai dan bereksperimen dengan ide baru, yang dapat membantu mendorong inovasi dan pertumbuhan dalam ekosistem DeFi.

Cara Mendapatkan Token Songbird (SGB)

Untuk mendapatkan token Songbird (SGB), pertama-tama kamu perlu memiliki dompet (wallet) yang mendukung token SGB. Beberapa dompet yang bisa digunakan untuk menyimpan token SGB antara lain Trust Wallet, Ledger Nano S, dan MetaMask.

Setelah kamu memiliki dompet yang mendukung token SGB, langkah selanjutnya adalah membeli token tersebut. Salah satu cara untuk membeli token SGB adalah dengan menukarkan mata uang digital lainnya seperti Bitcoin atau Ethereum ke dalam SGB di bursa (exchange) kripto yang mendukung token SGB.

Beberapa bursa kripto yang mendukung token SGB antara lain Bitrue, KuCoin, dan Gate.io. Kamu bisa membuat akun di bursa kripto tersebut dan melakukan deposit mata uang digital yang ingin ditukarkan dengan token SGB. Setelah itu, kamu bisa menukar mata uang digital tersebut dengan SGB di bursa yang bersangkutan.

Selain itu, kamu juga bisa memperoleh token SGB melalui program airdrop yang diselenggarakan oleh Flare Network. Program airdrop ini memberikan SGB secara gratis kepada pengguna yang memenuhi persyaratan tertentu seperti menyimpan mata uang digital tertentu di dompet yang mendukung token SGB.

Namun, perlu diingat bahwa investasi dalam mata uang digital seperti token SGB memiliki risiko yang tinggi. Sebelum membeli atau memperoleh token SGB, pastikan untuk melakukan penelitian dan konsultasi dengan ahli keuangan terlebih dahulu.

Membeli dan Menyimpan Token SGB

Jika kamu berencana untuk membeli dan menyimpan token Songbird (SGB), ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Pertama, pastikan kamu memiliki dompet (wallet) yang mendukung token SGB. Beberapa dompet yang bisa digunakan antara lain Trust Wallet, Ledger Nano S, dan MetaMask. Pastikan untuk memilih dompet yang terpercaya dan aman.

Setelah itu, kamu bisa membeli token SGB di bursa kripto yang mendukung token tersebut seperti Bitrue, KuCoin, dan Gate.io. Pastikan untuk memilih bursa yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik. Selain itu, pastikan juga untuk memperhatikan biaya transaksi yang dikenakan oleh bursa dan metode pembayaran yang tersedia.

Setelah berhasil membeli token SGB, simpanlah token tersebut di dompet yang kamu miliki. Pastikan untuk menjaga keamanan dompet dengan baik dan tidak membagikan informasi pribadi atau kata sandi dompet kepada orang lain.

Selain itu, kamu juga bisa memperoleh token SGB melalui program airdrop yang diselenggarakan oleh Flare Network. Program airdrop ini memberikan SGB secara gratis kepada pengguna yang memenuhi persyaratan tertentu seperti menyimpan mata uang digital tertentu di dompet yang mendukung token SGB.

Potensi Masa Depan Token Songbird (SGB)

Potensi Masa Depan Token Songbird (SGB)

Token Songbird (SGB) adalah aset digital yang terkait dengan platform Flare Network, yang bertujuan untuk menghubungkan jaringan blockchain dengan jaringan tradisional seperti jaringan bank dan sistem pembayaran. Dengan adanya integrasi ini, diharapkan akan terjadi peningkatan efisiensi dan keamanan dalam penggunaan aset digital.

Potensi masa depan token Songbird cukup menjanjikan, terutama dengan adanya dukungan dari beberapa perusahaan besar seperti Ripple dan Xpring. Selain itu, Flare Network juga memiliki rencana untuk mengembangkan berbagai fitur dan layanan baru yang bisa meningkatkan nilai token SGB di masa depan.

Salah satu fitur yang sedang dikembangkan adalah Smart Contracts di atas jaringan Flare Network. Smart Contracts akan memungkinkan pengguna untuk membuat dan mengeksekusi kontrak secara otomatis, tanpa perlu melibatkan pihak ketiga seperti pengacara atau notaris.

Hal ini bisa membuka peluang baru dalam penggunaan blockchain, terutama dalam sektor keuangan dan bisnis. Selain itu, Flare Network juga berencana untuk mengembangkan jaringan yang lebih luas dengan menyediakan dukungan untuk berbagai protokol blockchain, seperti Ethereum, Bitcoin, dan Litecoin.

Dengan demikian, pengguna akan bisa mengakses berbagai layanan dan fitur dari berbagai jaringan blockchain, tanpa perlu beralih dari satu jaringan ke jaringan lainnya.

FAQ

Berikut ini pertanyaan seputar Songbird (SGB).

1. Apa itu Canary Network?

Canary Network adalah jaringan eksperimental yang berjalan sejajar dengan jaringan utama untuk memungkinkan pengujian ide dan solusi baru sebelum diterapkan di jaringan utama.

2. Bagaimana Songbird Token Dapat Membantu Meningkatkan Keamanan dan Skalabilitas Ekosistem Defi?

Songbird token menyediakan platform uji coba yang aman dan dapat diskalakan bagi pengembang dan pengguna untuk menguji ide dan solusi baru sebelum diterapkan di jaringan utama, sehingga mengurangi risiko penerapan kode yang belum diuji coba di jaringan utama.

3. Apa Potensi Songbird Token di Masa Depan?

Songbird token memiliki potensi untuk menjadi bagian penting dari masa depan ekosistem DeFi, berfungsi sebagai tempat uji coba bagi ide dan solusi baru serta mendorong inovasi dan pertumbuhan dalam ekosistem.

4. Apa Perbedaan antara Songbird Token dan Flare Network?

Songbird token adalah jaringan Canary yang berjalan sejajar dengan jaringan utama Flare Network, sedangkan Flare Network adalah jaringan utama yang dirancang untuk memungkinkan interoperabilitas antara jaringan blockchain yang berbeda.

5. Bagaimana Cara Memperoleh Songbird Token?

Songbird token saat ini dapat diperoleh melalui program airdrop dan penggabungan, serta dapat diperdagangkan di bursa kripto tertentu.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, Songbird token (SGB) adalah kripto yang menjanjikan dengan kemampuannya dalam memfasilitasi interoperabilitas antara blockchain yang berbeda dan juga menawarkan berbagai fitur dan fungsi yang berguna bagi pengguna di jaringan Flare Network.

Namun, seperti dengan semua investasi kripto, pengguna harus mempertimbangkan risiko yang terkait sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam SGB atau kripto lainnya.

Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.

You might also like