Pengertian Teks Berita, Ciri-Ciri, Struktur dan Jenisnya
Teknatekno.com – Secara Umum, pengertian teks berita adalah laporan yang berisi informasi yang akurat, terkini, dan faktual. Teks berita juga memuat informasi yang penting, berharga, atau yang ingin diketahui oleh masyarakat umum.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mendefinisikan berita sebagai cerita atau keterangan mengenai kejadian atau peristiwan yang hangat. Jadi, bisa disimpulkan, berita adalah teks yang berisi informasi baru atau terkini.
Buat kamu yang ingin memahami lebih dalam tentang pengertian teks berita, ciri-ciri, unsur, hingga strukturnya, kamu bisa simak artikel dibawah ini.
Pengertian Teks Berita
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, pengertian teks berita adalah laporan yang berisi informasi yang akurat, terkini, dan faktual. Teks berita juga memuat informasi yang penting, berharga, atau yang ingin diketahui oleh masyarakat umum.
Berita adalah laporan tercepat tentang suatu peristiwa atau kejadian yang benar, signifikan, dan relevan dengan minat pembaca tertentu. Berita diklasifikasikan menjadi dua kategori berdasarkan cara penyampaiannya, yaitu secara lisan dan secara tertulis (tertulis).
Kita sering mendengar dan menonton berita di televisi. Sementara itu, berita tertulis seringkali tersedia di media cetak atau internet.
Agar pesan dapat diterima dan disampaikan dengan sukses kepada audiens, keterampilan dan pemahaman dasar menulis diperlukan saat menyiapkan berita. Perlu juga memahami ciri-ciri teks berita, komponen, struktur, norma bahasa, dan contohnya.
Pengertian Berita Menurut Para Ahli
Berikut ini pengertian berita menurut beberapa ahli:
1. Pengertian Berita Menurut Willard C. Bleyer
Berita adalah segala sesuatu yang kekinian (baru) yang dipilih wartawan untuk dimuat di surat kabar untuk menarik perhatian pembaca.
2. Pengertian Berita Menurut Wiliam S. maulsby
Berita adalah laporan peristiwa yang faktual dan tidak bias. Berita harus signifikan dan terkini agar dapat menarik minat pembaca terhadap publikasi di mana ia muncul.
3. Pengertian Berita Menurut Eric C. Hepwood
Berita adalah berita awal dari kejadian-kejadian penting dan dapat menarik minat masyarakat.
Ciri-Ciri Teks Berita
Sebuah teks berita harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1. Faktual
Faktual artinya suatu peristiwa yang nyata, terjadi, dan dapat dirasakan serta dipastikan kebenarannya.
2. Aktual
Aktual artinya peristiwa yang segar, kekinian, dan ramai diperbincangkan di masyarakat umum.
3. Unik dan Menarik
Unik artinya setiap jurnalis atau situs sumber berita memiliki editorial, editorial, dan diksi sendiri. Sementara menarik artinya berita tersebut menawarkan informasi yang sebenarnya yang diminta oleh khalayak atau membangkitkan rasa ingin tahu dan minat masyarakat untuk membacanya.
4. Berpengaruh Bagi Masyarakat Luas
Teks berita harus mencerminkan dan memberikan pengaruh bagi kepentingan publik.
5. Objektif
Berita yang disampaikan adalah benar dan tidak dipalsukan atau dipengaruhi oleh ide atau pendapat wartawan itu sendiri.
6. Terdapat Waktu dan Tempat Kronologi Kejadian
Rangkaian waktu atau kronologi terjadinya suatu peristiwa biasanya dimuat dalam berita.
7. Bahasa Baku, Sederhana, dan Komunikatif
Pada umumnya berita ditulis dalam bahasa baku PUEBI yang basic namun menarik dan tidak membingungkan saat dibaca (mudah dikomunikasikan).
Unsur-Unsur Teks Berita
Teks berita harus berisi unsur-unsur berupa 5W 1H (What, Who, Where, When, Why, dan How). Berikut penjelasannya:
1. What (Apa)
Unsur what (apa) menjelaskan seputar apa yang terjadi atau apa yang menjadi pembahasan dari topik yang ingin ditulis atau dievaluasi. Secara singkat, pertanyaan ini menanyakan tentang inti masalah dari kejadian yang ingin disampaikan. Contoh : Apa yang terjadi?
2. Who (Siapa)
Unsur who (siapa) menjadi pertanyaan yang mengarah kepada subjek atau pelaku dari peristiwa atau masalah yang dievaluasi. Unsur ini digunakan untuk untuk menentukan siapa yang terlibat dalam peristiwa yang relevan. Contoh : Siapa yang terlibat dalam peristiwa itu?
3. When (Kapan)
Unsur when (kapan) berfokus pada keterangan waktu tentang topik atau peristiwa yang terjadi. Unsur ini menjadi penjelas yang membantu menerangkan informasi secara lebih tepat dan konsisten. Contoh : Kapan peristiwa itu terjadi?
4. Where (Dimana)
Unsur where (di mana) menjadi salah satu deskripsi yang menjelaskan tentang tempat suatu kejadian atau masalah terjadi. Unsur ini bisa memberikan bukti fisik terkait keberlangsungan suatu peristiwa atau situasi. Contoh : Di mana peristiwa itu terjadi?
5. Why (Mengapa)
Unsur why (mengapa) berfokus pada alasan atau latar belakang dari peristiwa atau masalah yang sedang dibahas. Unsur ini dapat membantu mengembangkan informasi tentang masalah atau peristiwa yang dihadapi. Contoh : Mengapa hal itu bisa terjadi?
6. How (Bagaimana)
Unsur how (bagaimana) berfokus pada cara, penjelasan dan deskripsi dari suatu peristiwa bagaimana bisa terjadi. Unsur ini menjadi pernyataan yang mendukung dari unsur why yang telah didefinisikan sebelumnya. Contoh : Bagaimana peristiwa itu terjadi?
Struktur Berita
Stuktur berita terdiri dari tiga bagian, diantaranya:
1. Kepala Berita (Lead)
Merupakan struktur berita yang dianggap paling signifikan. Menurut 5W1H, bagian berita harus mencakup unsur utama berita, yang meliputi apa, siapa, di mana, dan kapan.
2. Badan Berita
Badan berita umumnya berisi tentang ‘bagaimana’ atau ‘mengapa’. Deskripsi, narasi, atau penjelasan detail dari bagaimana dan mengapa peristiwa dan kejadian.
3. Bagian Ekor
Bagian ini umumnys tidak memiliki hubungan secara langsung terhadap berita. Bisa berisi konteks tambahan seperti sejarah sebelum peristiwa yang dilaporkan, dan sebagainya.
Jenis-Jenis Berita
Berikut ini adalah jenis-jenis berita yang terkenal di bidang jurnalistik:
1. Straight News (Berita Langsung)
Straight News adalah jenis berita yang ditulis secara singkat, langsung, dan lugas. Berita semacam ini sering muncul di halaman depan surat kabar atau menjadi berita utama (headline).
2. Depth News (Berita Mendalam)
Depth News adalah jenis berita yang membahas secara mendalam topik-topik yang ada di bawah permukaan (explained in depth).
3. Investigation News (Berita Investigasi)
Investigation News merupakan jenis berita yang dibuat berdasarkan investigasi dan penelitian yang dilakukan oleh berbagai sumber berita.
4. Interpretative News (Berita Interpretatif)
Interpretative News adalah jenis berita yang dibentuk oleh pandangan atau penilaian wartawan yang melaporkan, tetapi tetap berdasarkan fakta yang ditemukan.
5. Opinion News (Berita Opini)
Opinion News adalah jenis berita yang menitikberatkan pada sudut pandang seseorang, umumnya sudut pandang para ahli, otoritas, atau akademisi tentang suatu isu, peristiwa, atau situasi ilmiah tertentu, dan sebagainya.
Kaidah Kebahasaan Teks Berita
Syarat atau kaidah kebahasaan dalam sebuah teks berita terdiri dari:
1. Verba Transitif
Verba transitif adalah kata kerja yang dapat diterjemahkan atau diubah menjadi pasif.
2. Verba Pewarta
Verba pewarta adalah kata kerja yang menandakan bahwa dialog sedang berlangsung.
3. Adverbia atau Kata Keterangan
Adverbia adalah kelas kata yang memberikan keterangan kepada kata lain.
4. Konjungsi Temporal
Konjungsi temporal adalah kata hubung yang berhubungan dengan waktu. Misalnya, setelah, lalu, dan terakhir.
5. Kalimat Langsung
Kalimat langsung adalah hasil kutipan langsung dari pembicaraan seseorang (sumber wawancara), yang ia nyatakan dengan tepat.
6. Kalimat Tidak Langsung
Kalimat tidak langsung adalah rasa yang melaporkan atau menceritakan perkataan orang lain dalam bentuk kalimat tidak langsung, seringkali untuk memberikan fakta berita.
Kesimpulan
Demikianlah penjelasan dari Teknatekno seputar teks berita, mulai dari pengertian teks berita, ciri-ciri teks berita, unsur-unsurnya, sampai dengan struktur atau kaidah kebahasaan teks berita yang perlu kamu ketahui.
Dari penjelasan diatas bisa kita simpulkan bahwa pengertian teks berita adalah laporan yang berisi informasi yang akurat, terkini, dan faktual. Teks berita juga memuat informasi yang penting, berharga, atau yang ingin diketahui oleh masyarakat umum.