12 Cara Ampuh Menghemat Uang Jajan Sekolah

Teknatekno.com – Buat kamu yang masih pelajar dan ingin menghemat uang jajan sekolah yang kamu terima perhari, perminggu ataupun perbulan oleh orang tua kamu, kamu bisa coba tips hemat ala Teknatekno dibawah ini.

Peribahasa “hemat pangkal kaya” memang benar dan harus dipraktekkan sejak usia muda. Peribahasa ini dirancang untuk menanamkan pada generasi muda tentang pentingnya membelanjakan dan menggunakan uang dengan bijak. Hal ini mempengaruhi kemampuan seseorang untuk mengelola uang di masa depan.

Tentu saja, keterampilan mengelola uang sangatlah penting dalam kehidupan. Segala sesuatu yang kita lakukan untuk bertahan hidup pasti memerlukan uang.

Tidak heran bahwa banyak orang bekerja sangat keras untuk menghasilkan uang. Salah satu masalah utama yang kita hadapi dari waktu ke waktu adalah kekurangan dana bahkan tidak punya uang. Apakah kamu pernah berada di situasi ini?

Tidak peduli berapa banyak uang yang kita miliki jika kita tidak bisa mengelola keuangan kita secara efisien. namun, tahukah kamu bahwa keterampilan ini bisa dikembangkan sejak usia muda dengan menabung?

Nah, bagi kamu yang masih pelajar, tidak ada salahnya jika kamu mulai menerapkan manajemen keuangan. Berikut ini sudah Teknatekno siapkan beberapa tips atau cara dalam menghemat uang jajan untuk kamu.

Cara Menghemat Uang Jajan Bagi Pelajar

Cara Menghemat Uang Jajan Bagi Pelajar

Orang tua memang mempunyai kewajiban untuk memberikan uang jajan atau uang saku kepada anaknya. Tentunya sebagai pelajar, kita bisa bebas membelanjakan uang tersebut. Tapi alangkah indahnya jika kita bisa menggunakannya dengan baik.

Sebagian dari uang jajan yang kita simpan mungkin bisa ditabung untuk pengeluaran tak terduga. Praktik ini juga bisa digunakan untuk mengembangkan keterampilan manajemen keuangan kita. Berikut adalah 12 tips untuk kamu yang berjuang dalam menghemat uang jajan kamu:

1. Membiasakan Sarapan untuk Menghemat Uang Jajan

Perut kenyang telah terbukti melindungi kita dari menghamburkan uang secara gegabah. Kita sering menghabiskan uang karena putus asa dan kemudian menyesalinya.

Dengan sarapan, kita bisa menghabiskan uang hanya untuk makan siang dan masih punya uang untuk ditabung. Sarapan memberikan vitalitas bagi tubuh, memungkinkan kita untuk berkonsentrasi pada tugas pagi seperti belajar.

Namun bukan berarti kamu tidak boleh mengonsumsi jajanan saat lapar, atau jika kamu lupa sarapan di rumah, sesekali dilewatkan tidak apa-apa.

2. Menghemat Uang Jajan dengan Membawa Bekal

Jangan malu atau bahkan takut untuk membawa bekal. Selain masalah kebersihan dan kesehatan, mengemas makan siang juga membantu kamu untuk menghemat uang jajan. Bagi kamu yang tinggal bersama keluarga mungkin dipermudah karena setiap hari kamu bisa membawa bekal dengan menu yang beragam.

Namun, jika kamu jauh dari orang tua, kamu bisa memasak sendiri dengan membeli barang-barang di pasar atau supermarket, seperti telur, sayuran, buah, makanan beku, dan sebagainya. Harga makanan yang kita beli mungkin dua sampai tiga kali lipat dari harga makanan yang kita siapkan sendiri.

3. Refreshing Secukupnya

Hang out setelah sekolah dengan alasan refreshing telah menjadi tren yang populer di kalangan para pelajar saat ini. Tidak dianggap gaul jika tidak hang out. Jika kamu berpikir demikian, kamu keliru.

Tidak apa-apa untuk hang out sesekali jika kamu memang membutuhkan istirahat. Namun, jika sudah menjadi kebiasaan, sebaiknya kamu pertimbangkan kembali.

Selain jalan-jalan bersama teman, ada banyak cara lain untuk bersantai, seperti tidur yang cukup, menghabiskan waktu bersama keluarga di rumah, belajar hal baru, dan lain sebagainya. Hobi ini membantu mengurangi kelelahan tanpa mengeluarkan uang, dan memungkinkan kamu untuk menghemat uang jajan kamu.

Cara Menghemat Uang Saku

4. Menghemat Uang dengan Membuang Rasa Gengsi

Prinsip utama membuang atau menghilangkan rasa gengsi adalah “berbelanja sesuai kebutuhan, bukan keinginan”. Fashion, gadget, dan lifestyle, kini semuanya berkembang dengan pesat. Jangan kaget jika uang kamu cepat habis jika terus mengikuti tren.

Siapa yang harus disalahkan, jika makan fast food bersama teman sepulang sekolah, lalu nongkrong di kafe ternama beberapa kali dalam seminggu, setelah itu baru merasa uang jajan yang diberikan tidak mencukupi?

Maka dari itu, sangat disarankan agar kamu bisa membelanjakan uang kamu sesuai dengan kebutuhan daripada kesenangan atau keinginan.

5. Survei Harga Barang

Ini adalah startegi khusus untuk membandingkan harga dari berbagai toko yang menawarkan barang yang sama. Sebagai pelajar, kamu harus bisa melakukan hal ini, yaitu dengan menghindari pengeluaran yang tidak penting dan tidak perlu untuk menghemat uang jajan.

6. Bawa Uang Tunai Secukupnya

Ini adalah salah satu tips sederhana namun efektif untuk menghemat uang jajan. Membawa terlalu banyak uang tunai juga akan menyebabkan pengeluaran yang berlebihan.

Ketika kamu yakin bahwa kamu memiliki lebih dari cukup uang, kamu akan tergoda untuk melakukan pembelian yang terburu-buru. Membawa uang tunai yang cukup akan berfungsi sebagai pengingat untuk membeli apa yang diperlukan.

7. Menghemat Biaya Transportasi

Transportasi merupakan salah satu biaya yang paling mahal bagi pelajar. Menggunakan angkutan umum terkadang mahal, terutama jika kamu harus transit. Jika jaraknya cukup dekat, kamu bisa naik sepeda ke sekolah.

Jika jarak yang ditempuh dirasa cukup, tak ada salahnya sobat membawa mobil pribadi dan memberitahukan bahwa tempat tinggal kalian tidak berjauhan. Kamu bisa membeli bensin secara bergiliran.

8. Buat Rekening Tabungan Sendiri

Berhemat adalah tentang menabung. Ketika kamu mendapatkan uang saku, kamu harus segera menyisihkan sebagian dan melestarikannya. Pastikan uang yang kamu bawa sesuai dengan kebutuhan sekolah.

Hal ini akan memudahkan kamu dalam mengelola uang yang telah kamu simpan, apalagi sekarang ini sudah ada berbagai tabungan secara tegas untuk pelajar.

Tips Menghemat Uang Untuk Pelajar

9. Manfaatkan Fasilitas Diskon

Banyak toko ritel, kafe, restoran, dan tempat hiburan menawarkan diskon untuk pelajar. Diskon bisa diperoleh dengan mengikuti syarat dan ketentuan yang berlaku. Nah, hal ini bisa kamu gunakan untuk menghemat uang jajan kamu.

10. Menghemat Uang Jajan dengan Membuat Daftar Belanja

Sebagai pelajar, barang yang paling penting untuk dimiliki adalah daftar belanjaan. Bahkan jika orang tua kamu memberi kamu uang saku sebagai uang jajan, itu tidak berarti kamu bisa membelanjakannya sesuka kamu.

Ketika kamu sudah lepas dari tanggungan orang tua kamu, kamu akan membutuhkan kemampuan dalam pengelolaan uang.

Membuat daftar belanja akan memberi makna pada pengeluaran kamu. Jadi bukan hanya soal pengeluaran uang. Tentukan berapa banyak uang yang kamu perlukan untuk makan, transportasi, dan kebutuhan lainnya. Hal ini memungkinkan kamu untuk meminimalkan atau menghemat uang jajan kamu.

11. Selektif dalam Membeli Barang

Godaan untuk mendapatkan sesuatu yang tak terbendung adalah masalah utama bagi seorang pelajar, terutama seorang wanita, dalam hal membelanjakan uang.

Apalagi jika kamu telah tertarik dengan promosi atau diskon, keinginan kamu untuk membeli pasti akan tumbuh. Kamu juga harus memahami bagaimana pasar menarik klien.

Alhasil, lebih selektif saat membeli barang. Jangan membeli hanya karena kamu tertarik dengan promosi dan diskon. Lagi pula, membeli sesuatu hanya berdasarkan keinginan hampir selalu menghasilkan penyesalan.

12. Manfaatkan Kreativitas Untuk Menghemat Uang Jajan

Seperti yang dikatakan sebelumnya, banyak siswa yang mampu menghasilkan uang sendiri pada usia yang cukup dini. Jadi, jika ada yang bisa melakukannya, kemungkinan besar kamu juga bisa. Tidak perlu mencari pekerjaan yang akan mengganggu aktivitas kamu sebagai pelajar.

Menghasilkan uang melalui kreativitas dan hobi adalah sesuatu yang bisa kamu lakukan. Misalnya, jika kamu suka menulis, kamu bisa coba mengirimkan karya kamu ke media cetak atau online secara teratur dan berpartisipasi aktif dalam perlombaan.

Selain untuk menyalurkan hobi dan mengasah kemampuan menulis kamu, kamu juga bisa mendapatkan penghasilan dari kegiatan ini.

FAQ

Berikut pertanyaan yang sering ditanyakan.

1. Jelaskan Apa yang Dimaksud dengan Hidup Hemat?

Gaya hidup hemat didefinisikan sebagai gaya hidup yang tidak mewah atau berlebihan. Seorang ibu yang berbelanja dengan daftar belanjaan, misalnya, akan berbelanja berdasarkan kebutuhannya.

2. Mengapa Kita Harus Hemat dalam Menggunakan Uang Jajan?

Karena kita perlu menabung untuk kebutuhan masa depan. Menabung adalah langkah pertama menuju kemandirian finansial. Ini menyiratkan bahwa menjadi hemat bisa mengarah pada kemandirian finansial, yang merupakan sesuatu yang diinginkan semua orang.

3. Mengapa Kita Melakukan Hidup Hemat dan Sederhana?

Perilaku hemat dan sederhana mungkin membantu kita mengatur diri sendiri dan menghindari menjadi sombong dan pamer. Menjadi hemat dan sederhana bisa membuat hidup kita lebih damai karena ada uang yang disimpan untuk hari esok dan tidak ada dorongan untuk menghabiskan uang.

4. Apa Saja Contoh Sikap Hemat dalam Kehidupan Sehari-Hari?

Contoh perilaku dalam menghemat energi antara lain mematikan lampu saat tidak digunakan, mematikan perangkat elektronik saat tidak digunakan, memanfaatkan air secukupnya, dan menggunakan gadget hemat daya.

5. Apa Perbedaan Antara Hemat dan Sederhana?

Hemat adalah berhati-hati dalam membelanjakan uang. Adapun pengertian hidup sederhana adalah hidup dengan tidak berlebihan. Atau, hidup sederhana adalah hidup yang sewajarnya saja.

Kesimpulan

Nah, itulah beberapa tips atau cara menghemat uang jajan bagi pelajar dari Teknatekno yang bisa kamu terapkan. Jika kita sudah bisa menerapkan pola hidup yang hemat dan sederhana, maka masa depan hidup kita juga akan teratur. Oleh karena itu, pola hidup ini bisa kamu mulai dari menghemat uang jajan yang kamu punya. Semoga bermanfaat ya!

Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.

You might also like