Perbedaan Fintech Akulaku dan Kredivo

Teknatekno.com – Riset Dailysocial menunjukkan, fintech akulaku dan kredivo merupakan perusahaan teknologi finansial bidang pinjam-meminjam (fintech lending) bersifat konsumtif yang layanannya paling banyak digunakan sepanjang tahun ini. Sedangkan yang bersifat produktif, platform KoinWorks berada di urutan pertama.

Dari 343 responden, 65,9% menggunakan Akulaku dan 63% memilih Kredivo. Lalu, 30,6% memanfaatkan jasa HomeCredit dan 27,1% kreditmu. Secara berturut-turut, yang menggunakan DanaBijak, UangTeman, TunaiKita, TunaiKu, RupiahCepat dan Julo sebesar 19,8%, 16,9%, 15,2%, 13,7%, 11,1%, dan 10,2%.

Akulaku juga menjadi fintech pinjaman untuk konsumtif atau online multifinance yang paling dikenal sepanjang 2019, yakni 86%. Disusul oleh Kredivo (84%) dan HomeCredit (51,3%).

Sebanyak 77,8% responden menggunakan layanan online multifinance karena butuh. Lalu, 72,7% percaya layanannya dan 70% menilai produk ini menjadi alternatif pembiayaan. Sebanyak 64% mau memakai layanan ini karena informasinya lengkap, mudah digunakan, dan menghemat waktu.

Pinjaman Yang Disalurkan Fintech Akulaku dan Kredivo

Akulaku telah menyalurkan pinjaman hingga lebih dari Rp 4 triliun per September 2019. Pinjaman itu disalurkan kepada lebih dari tiga juta peminjam (borrower). Perusahaan juga bekerja sama dengan DANA untuk menyediakan layanan bayar kemudian (paylater).

Perusahaan dengan nama PT FinAccel Digital Indonesia ini sudah menyalurkan pinjaman kepada sekitar 2 juta orang di Indonesia. Kredivo menyediakan pembiayaan mini dan jumbo, dengan bunga 2,95% per bulan.

Pinjaman Yang Disalurkan Fintech Akulaku dan Kredivo - Copy

Sedangkan fintech pinjaman bersifat produktif atau Peer to Peer (P2P) Lending yang paling banyak digunakan yakni KoinWorks. Sebanyak 29,9% dari 254 responden menggunakan platform KoinWorks. Kesadaran masyarakat akan layanan KoinWorks juga merupakan yang tertinggi yakni 52,8%

Kemudian 22% menggunakan Investree dan 20,5% Modalku. Sisanya yakni Amartha (16,5%), Akseleran (12,2%), ModalRakyat (10,6%), Danamas (10,2%), Mekar.id (9,4%), Taralite (7,9%), dan Asetku (5,9%).

Secara keseluruhan, riset ini melibatkan 787 responden di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang Bekasi (Jabodetabek), Bandung, Surabaya, Medan, Balikpapan, dan Makassar. Sebanyak 50,7% di antaranya berusia 20-29 tahun. Lalu, 24,5% berumur 30-39 tahun dan 19,1% kurang dari 19 tahun. Sisanya berusia lebih dari 40 tahun.

Sebanyak 58,9% responden memiliki pendapatan Rp 2,5 juta sampai Rp 5 juta per bulan. Lalu, 25,8% berpenghasilan lebih dari Rp 5 juta. Kemudian sisanya berpendapatan kurang dari Rp 2,5 juta. Mayoritas responden yang disurvei laki-laki.

Kesimpulan:

Akulaku telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp4 triliun per September 2019. Kredivo menyediakan pembiayaan mini dan jumbo, dengan tingkat bunga 2,95%.

Sebanyak 77,8% responden menggunakan layanan multifinance online karena membutuhkan. KoinWorks adalah fintech loan atau Peer to Peer (P2P) Lending yang paling banyak digunakan.

Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.

You might also like