Pengertian Profesional Menurut Para Ahli
Teknatekno.com – Pengertian profesional secara umum adalah seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai protokol dan peraturan dalam bidang yang dijalaninya. Profesional akan menerima upah atas jasa yang digelutinya. Profesional merupakan kata yang sering diucapkan dan didengar.
Pertanyaan di atas tentu pernah terbesit di banyak orang. Oleh karena itu, pada kesempatan ini Teknatekno akan mengulas mengenai pengertian profesional, prinsip, ciri-ciri, syarat-syarat, serta konsep profesional hingga contoh profesional. Untuk lebih jelasnya kamu bisa simak artikelnya dibawah ini.
Memahami Pengertian Profesional
Pengertian profesional adalah seorang profesional didefinisikan sebagai seseorang yang memiliki profesi atau pekerjaan yang dilakukan dengan memiliki bakat yang sangat baik dan berpegang pada prinsip-prinsip moral yang memimpin dan menopang kegiatan.
Seorang profesional tentunya harus memiliki keterampilan yang diperoleh melalui proses pendidikan, dan juga harus ada unsur kegairahan dalam melaksanakan suatu kegiatan pekerjaan.
Pengerian Profesional Menurut Para Ahli
Berikut ini adalah beberapa pengertian profesional menurut para ahli yang perlu kamu ketahui:
1. Kusnanto
Profesional adalah seseorang yang ahli dalam pekerjaannya.
2. Daryl Koehn
Seorang profesional adalah seseorang yang dapat memberikan layanan kepada pelanggan.
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Profesional ini berhubungan langsung dengan profesi yang menuntut talenta khusus untuk beroperasi.
4. Oerip S. Poerwopoespito
Profesional adalah sikap yang berkaitan dengan upaya untuk meningkatkan kualitas profesi seseorang.
5. Lisa Anggraeny
Profesional merupakan kebutuhan seseorang yang menjalankan misinya untuk mencapai prosedur dan hasil yang terbaik.
6. Hary Suwanda
Seorang profesional adalah seseorang yang ahli dalam bidangnya dan mencari nafkah darinya.
7. Budi Purnawanto
Profesional adalah komponen penting dari proses, yang digerakkan oleh output dan berfokus pada pelanggan.
8. Aholiab Watloly
Seorang profesional adalah seseorang yang disiplin dan merasa nyaman dalam bekerja.
9. Sudjana
Profesional adalah pekerjaan yang hanya dapat dilakukan oleh mereka yang secara khusus dipersiapkan untuk itu, bukan oleh orang yang tidak dapat atau tidak akan mendapatkan pekerjaan lain.
10. Prayudi A
Profesional adalah upaya untuk menjalankan salah satu profesi berdasarkan pengetahuan dan bakat yang dimiliki oleh seseorang, dan berdasarkan profesi itu, seseorang menerima insentif tunai berdasarkan standar profesionalnya.
11. Hamalik
Profesional suatu profesi tersendiri, tugas ini tidak dapat dilakukan oleh seseorang yang tidak memiliki kompetensi seorang guru. Banyak orang yang ahli dalam pidato-pidato tertentu, namun orang itu tidak bisa disebut guru.
12. Menurut Ali
Profesional adalah bakat atau kemampuan profesional yang tidak harus dicapai pada setiap jenjang persekolahan, tetapi tidak menutup kemungkinan bagi seseorang yang terus menerus belajar dan melatih dirinya dalam suatu bidang tertentu untuk menjadi seorang profesional.
13. Bertens
Profesional adalah seperangkat sikap yang dianut seseorang berdasarkan prinsip dan implementasi nilai-nilai yang disepakati bersama. Misalnya, dedikasi untuk bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas, menggunakan penilaian kejujuran dalam kegiatan, dan lain sebagainya.
14. Muhammad
Profesional meliputi sikap seseorang terhadap pekerjaan sehari-hari yang didukung oleh pendidikan dan pengetahuan, sehingga berkomitmen untuk mempertanggungjawabkan hak dan kewajibannya.
Prinsip-Prinsip Profesional
Berikut ini adalah beberapa prinsip profesional yang perlu kamu ketahui:
- Tanggung jawab dalam profesi.
- Kepentingan masyarakat umum atau publik.
- Integritas.
- Obyektivitas.
- Kompetensi dan kehati-hatian secara profesional.
- Kerahasiaan.
- Perilaku profesional.
- Karakteristik Profesional
Ciri-Ciri Profesional
Profesional memiliki beberapa ciri-ciri yang diantaranya adalah sebagai berikut yang perlu kamu ketahui:
- Memiliki bakat dan keahlian yang unggul.
- Memiliki kode etik.
- Memiliki tanggung jawab terhadap profesi kejujuran yang tinggi.
- Memiliki jiwa dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat.
- Keterampilan organisasi yang sangat baik.
- Menjadi suatu anggota dari organisasi profesinya.
Syarat-Syarat Profesional
Berikut ini adalah beberapa syarat profesional yang perlu kamu ketahui:
1. Skill
Seseorang dikatakan profesional jika telah terbukti ahli dalam bidangnya. Terlepas dari bidangnya. Dari yang paling dasar hingga yang paling eksklusif. Kemampuan seorang profesional dapat dilihat dari bakatnya yang di atas rata-rata orang lain.
Seorang profesional juga memiliki kemampuan untuk bekerja keras, pantang menyerah dalam menangani masalah, dan selalu berinovasi.
2. Pengetahuan
Seseorang harus benar-benar menguasai atau setidaknya memiliki wawasan tentang informasi yang terkait dengan spesialisasinya. Seorang profesional akan terus-menerus menambahkan informasi yang tidak mudah puas dengan pengetahuan yang sudah dimilikinya.
3. Attitude
Seseorang tidak hanya cerdas, tetapi juga etis dalam bidang yang mereka pilih. Mampu bekerja baik secara individu maupun kelompok, termasuk mampu menyeimbangkan rekan kerja lainnya. Melakukan sesuatu yang tidak hanya dilakukan untuk uang, tetapi juga menghargai keuntungan dari kebersamaan.
Konsep Profesional
Konsep profesional menurut penelitian yang dikembangkan oleh Richard Hall menyebutkan bahwa profesionalisme seseorang dapat tercermin dari sikap dan perilaku para profesional. Berikut ini adalah beberapa konsep profesional menurut Richard Hall yang perlu kamu ketahui:
1. Dedikasi atau Dedication
Dedikasi terhadap profesi direpresentasikan dalam pengetahuan dan kemampuan dalam melakukan pekerjaan sesuai dengan bidangnya. Totalitas dalam menyelesaikan pekerjaan juga merupakan semacam pengabdian karena tidak mengutamakan insentif ekstrinsik.
Dengan kata lain, pemenuhan spiritual adalah kompensai utama yang diperoleh oleh para profesional, diikuti oleh keuntungan finansial.
2. Tanggung Jawab Sosial atau Social Obligation
Setiap profesional menganggap profesi mereka penting dan berharga bagi masyarakat dan profesional.
3. Keyakinan Terhadap Peraturan Profesi atau Belief Self Regulation
Rekan profesional adalah yang paling memenuhi syarat untuk mengevaluasi pekerjaan atau kinerja profesional. Ini menyiratkan bahwa pekerjaan para profesional hanya dapat dievaluasi oleh orang-orang yang ahli dalam bidang penelitian dan pekerjaan mereka.
4. Kebutuhan untuk Mandiri atau Autonomy Demand
Setiap profesional harus dapat membuat penilaiannya sendiri secara objektif, tanpa terpengaruh oleh prasangka atau tekanan dari pihak lain, baik itu pemerintah, klien, maupun pihak lain. Intervensi atau intervensi dari pihak lain merupakan penghambat independensi profesional.
5. Afiliasi Komunitas atau Community Affiliation
Kelompok asosiasi profesional ada di sebagian besar profesi. Organisasi profesional, serta kelompok rekan kerja informal, dapat berfungsi sebagai referensi dan sumber ide utama untuk bekerja. Profesional dapat meningkatkan kesadaran profesional mereka dengan mengikuti hubungan profesional tertentu.
Contoh Profesional
Ada banyak contoh profesional di berbagai bidang ilmu. Mulai dari bidang kesehatan, bisnis, ekonomi, atlit, pendidikan, dan lain sebagainya. Berikut ini adalah beberapa contoh profesional dari beberapa bidang ilmu:
1. Akuntan
Layanan akuntansi seperti analisis akun, audit, dan analisis laporan keuangan dilakukan oleh para profesional.
2. Guru
Guru adalah seseorang yang membantu siswa dalam memperoleh pengetahuan, kompetensi, atau kebajikan.
3. Bidan
Bidan adalah profesional kesehatan yang memberikan perawatan menjelang persalinan untuk ibu dan bayi.
4. Pengacara
Pengacara (kadang-kadang dikenal sebagai penasihat atau konselor) adalah profesional bersertifikat yang memberi nasihat dan mewakili orang-orang dalam masalah hukum.
5. Apoteker
Apoteker adalah tenaga kesehatan yang bekerja di bidang kefarmasian dan terlibat dalam semua aspek pemberian obat yang diresepkan oleh dokter kepada pasien.
Tanya Jawab
berikut ini adalah tanya jawab seputar pengertian profesional menurut para ahli, yakni:
1. Kapan Seseorang Dapat Dikatakan Profesional?
Ketika seseorang menunjukkan bahwa dia ahli dalam bidangnya, dia disebut sebagai seorang profesional. Apa pun kasusnya. Mulai dari bidang yang paling dasar hingga yang paling elit. Keahlian seorang profesional dapat dilihat dari kompetensinya, yang di atas rata-rata dibandingkan dengan individu lainnya.
BACA JUGA:
Syarat Menjadi Freelancer Serta Bedanya dengan Pekerja Biasa
15 Jenis Pekerjaan Freelance yang Banyak Diminati
Tips Menjadi Komikus yang Sukses dan Profesional Bagi Pemula
Kesimpulan
Dari penjelasan diatas bisa kita simpulkan bahwa pengertian seorang profesional didefinisikan sebagai seseorang yang memiliki profesi atau pekerjaan yang dilakukan dengan memiliki bakat yang sangat baik dan berpegang pada prinsip-prinsip moral yang memimpin dan menopang kegiatan
Memiliki sikap profesional dalam berbagai hal sangat penting bagi setiap orang. Sekalipun menerapkan profesionalisme bukanlah hal yang mudah.
Demikianlah penjelasan dari Teknatekno seputar pengertian profesional, prinsip, ciri-ciri, syarat-syarat, hingga konsep profesional. Terima kasih sudah membaca, semoga artikel ini bermanfaat ya!